Perbedaan daun bergerigi dengan daun bergigi dan perbedaan daun majemuk berkarang dan daun majemuk
Nama : Sebastian Pandu Dewa Artha
NIM : 16/398369/KT/08364
Tepi daun pada dasarnya di bagi menjadi dua yaitu
- Rata ( integer ), contoh: Diospyros celebica.
- Bertoreh ( divisus )
Salah satu klasifikasi tepi daun adalah bertoreh (divisus), dalam hal ini bertoreh masih dibagi menjadi 2 jenis lagi yaitu “Toreh Merdeka” dan “Toreh tidak merdeka”. Toreh merdeka, yaitu toreh-toreh pada tepi daun yang tidak mempengaruhi bentuk daun itu sendiri, berbeda dengan toreh tidak merdeka, disebut tidak merdeka karena bentuk toreh-toreh pada tepi daunnya mempengaruhi bentuk daun. Didalam tepi daun merdeka masih dibagi 5 jenis tepi daun berbeda.
- Bergerigi (serratus)
- Bergerigi ganda (biserratus)
- Bergigi (dentatus)
- Beringgit (crenatus)
- Berombak (rapandus)
Dalam menjawab pertanyaan Bapak Athus selaku dosen Fitogeografi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada akan dijelaskan sedikit perbedaan antara tepi daun bergerigi dengan tepi daun bergigi. Sebelum mengenal lebih tepi daun bergerigi dengan tepi daun bergigi kita harus mengetahui apa itu Sinus dan Angulus.
Melalui gambar diatas ditunjukkan apa itu sinus dan apa itu angulus. Mengapa kita harus mengetahui sinus dan angulus terlebih dahulu ? Karena bagian utama yang membedakan antara bergerigi dan bergigi. Sebelumnya bergerigi pun masih harus dibagi menjadi dua yaitu Bergerigi (serratus) dan bergerigi ganda (biserratus). Lalu apa bedanya?
- Bergerigi (serratus)
Disebut bergerigi (serratus), jika sinus dan angulusnya memiliki sudut yang sama, Contohnya pada daun Lantana (Lantana camara L.). Dikenal pula jenis lain menurut besar kecilnya sinus dan angulus: Bergerigi Halus, Bergerigi Kasar, dst. - Bergerigi ganda (biserratus)Disebut bergerigi ganda (biserratus), jika gerigi yang ada pada angulusnya cukup besar dan tepinya bergerigi lagi.
- Bergigi (dentratus)Disebut bergigi (dentratus), jika sinusnya tumpul dan angulusnya runcing. Contoh Pluchea indica
Tugas Kedua : Perbedaan daun tunggal duduk berkarang dengan daun majemuk.
Daun tunggal duduk berkarang adalah keadaan dimana satu tangkai daun yang berasal dari satu nodus yang sama dan melingkarinya. Nodus sendiri adalah ruas pada batang tanaman dimana akan tumbuh daun, tunas dan cabang disana. Serta nodus terdiri dari jaringan meristem.
Internodus adalah daerah diantara dua nodus di batang.
gambar daun majemuk berkarang
Sedangkan daun majemuk (folium compositum) adalah daun yang pada satu tangkainya terdapat lebih dari satu helaian daun. terdapat ibu tangkai daun yang menjadi tempat duduk helaian-helaian daun. Pada satu tangkai terdapat lebih dari satu helaian.
gambar daun majemuk
Sumber :
Andriyani, Dwi Tyaningsih dan Wiyono. 2011 . Mata Kuliah Fitogeografi Pohon. Laboratorium Dentrologi Fakultas Kehutanan UGM. Yogyakarta
Demikian tadi sedikit mengenai perbedaan tepi daun bergigi dan bergerigi, dan perbedaan daun tunggal duduk berkarang dengan daun majemuk, untuk kekurangan atau kesalahan mohon untuk dimaafkan, dan saya selaku penulis dengan senang hati menerima berbagai masukan yang diberikan Anda sekalian. Terimakasih.